• Harga bekasnya dikisaran Rp 50 jutaan.
• Banderol tersebut untuk keluaran 2023.
• Versi baru lebih canggih.

Yamaha XMax Connected sudah hadir sejak tahun akhir tahun 2022 lalu, dengan banderol Rp 66  juta on the road Jakarta kala itu.

Kini motor tersebut dilepas Rp 67,965 juta dan Rp 73,260 juta untuk varian Tech Max.

Untuk varian Tech Max pembedanya ada pada aksesoris yang menempel, seperti jok comfort, bordes pijakan kaki dan kulit pada penutup konsol.

Setelah sekitar tiga tahun berjalan, maka unit-unit Yamaha XMax Connected bekas pun sudah mulai banyak ditemui.

Dari pemakai langsung hingga pedagang motor bekas, sudah banyak yang menjajakannya.

Lantas apa saja yang jadi daya tarik motor ini? Dan kenapa harus dibeli ketimbang motor sekelasnya?

Sekilas Yamaha XMax Connected

Secara umum, generasi kedua dari XMax di Indonesia ini mendapatkan update signifikan pada tampilannya.

Sosoknya lebih fresh berkat desain yang total baru, ini bisa dilihat dari berbagai sisi, gak ada sisa desain lamanya.

Kesan X semakin dipertegas pada tampak mukanya. Lampu lebih agresif dengan LED DRL yang berada di bawahnya.

Baca juga : Yamaha XMax Connected Disegarkan, Kuatkan Kesan Elegan

Lampu sein pun pindah ke bagian atas, area yang dulu dianggap seperti kuping namun tak punya fungsi apa-apa.

Windshield tinggi masih bertahan dengan sedikit perubahan shape, dan model fix alias belum adjustable. 

Asyiknya bodi belakang kini lebih ramping, tak menonjol disisi samping seperti pendahulunya.

Lampu belakang pun dibuat lebih tipis dengan lekuk tegas, meski banyak yang bilang malah jadi mirip NMax generasi kedua.

Nah, kini semua lampu-lampu motor ini sudah LED termasuk lampu sein. Kecuali lampu pelat nomor belakang ya, ternyata masih bohlam tuh!

Dan yang tentu jadi nilai jual adalah fitur navigasi yang tertanam pada panel meter full digital, dengan Garmin Street Cross.

Tentunya fitur ini mampu membantu pengendara kala sedang touring atau menuju suatu lokasi dan tidak hafal jalan.

Ya meski terkadang Garmin Street Cross ini perlu dilakukan update, karena faktanya masih banyak lokasi yang tak terdaftar.

Terdapat dua buah layar, atas model LCD untuk menampilkan odometer, trip meter, spidometer dan fuel meter.

Sedangkan layar TFT di bawah dengan ukuran yang cukup besar, serta sudah terdapat fitur Y-Connect juga.

Dan yang cukup terasa berubah adalah pengendalian motor, kini lebih lincah untuk bermanuver.

Ini karena ada perubahan sudut rake setang, yang dibuat lebih tegak, sehingga lebih mudah dikendalikan.

Kemudian karakter suspensi dibuat lebih keras, sehingga redaman lebih firm dan motor lebih stabil saat menikung.

Pengereman khususnya depan lebih mengigit dan empuk, karena ada perubahan sudut dan panjang handle remnya.

Daya tarik lainnya dari motor ini adalah posisi berkendara yang nyaman, khas Maxi Yamaha.

Untuk rider berpostur 172 cm, menaiki motor ini masih relatif nyaman, meski kaki harus sedikit jinjit.

Padahal shape ujung jok sudah dibuat lebih tirus, bahkan sampai mempengaruhi bentuk dan kapasitas bagasinya.

Tapi enaknya jok lebar dan lega, untuk pembonceng pun tak dianak tirikan karena masih sama-sama lega dan lebar.

Jantung pacunya mengandalkan spesifikasi 4-tak, SOHC, 4 katup, pendingin cairan, berkapasitas 250 cc dan berteknologi Blue Core.

Ukuran pistonnya 70 mm dengan stroke 64,9 mm, sehingga kapasitas mesin murninya diangka 249,8 cc.

Tenaga yang mampu dihasilkan mencapai 22,8 PS pada putaran 7.000 rpm, dengan torsi maksimal menyentuh 24,3 Nm pada putaran 5.500 rpm.

Efisiensinya lumayan, untuk dalam kota diangka 31 km/liter dan luar kota bisa mencapai 33-34 km/liter menggunakan bahan bakar oktan 92.

Dan karena jantung mekanisnya ini tak berubah banyak, maka part aftermarket pendongkrak stamina mesin juga tersedia banyak.

Mau upgrade jadi 300 cc, 350 cc, atau 450 cc sudah banyak yang menawarkan paketnya. Atau sekedar main kirian pun juga beragam pilihannya.

Baca juga : Yamaha Kenalkan XMax Tech Max 2024, Harga Naik Rp 5,3 Juta!

Harga Bekas Mulai Rp 50 Jutaan

Setelah mengetahui beberapa daya tarik dari motor ini, maka sekarang saatnya kami infokan harga unit bekas dari Yamaha XMax Connected.

Untuk keluaran 2023 sudah bisa ditebus diangka Rp 50 jutaan, tergantung kondisi.

Jika melihat situs jual beli online, maka untuk rakitan 2023 rentang harganya Rp 55 juta hingga Rp 59 jutaan.

Tapi ada pula yang melepasnya dengan angka Rp 60 jutaan kecil, dengan alasan odometer rendah atau motor simpanan.

Jika mengincar tahun yang lebih muda yakni 2024, maka harga unit bekasnya masih diangka Rp 60 jutaan.

Dan untuk rakitan 2024 maka rentang harganya mulai dari Rp 61 jutaan hingga Rp 67 jutaan.

Dan ingat, untuk tahun 2024 ini juga ada unit versi Tech Max yang berbeda dari sisi kelengkapannya.

Untuk memilih unit pun relatif mudah, karena banyak yang melepasnya dengan kondisi jarang pakai, dengan odometer rendah.

Biasanya penggunanya adalah bapak-bapak yang tergoda temannya untuk touring, dan setelahnya motor jarang dipakai.

Ada pula yang membeli karena ikut-ikutan, namun merasa terlalu besar untuk dipakai sehari-hari. Jadi tinggal pintarnya kita mencari unit incaran ya.

Baca juga : Terpaut Rp 19 Jutaan, Fitur Yamaha XMax Tech Max Kalahkan Honda Forza?

Kesimpulan

Yamaha XMax Connected memang jadi salah satu motor matic favorit masyarakat Indonesia, termasuk unit bekas yang banyak tersedia.

Harga yang jauh lebih murah dari sesama merek Jepang, dan jaminan kualitas serta purna jual yang lebih unggul dari merek non Jepang.

Banyak orang yang membeli motor ini untuk harian, touring bahkan modifikasi sesuai selera.

Termasuk juga untuk penikmat performa, karena part aftermarket untuk oprek mesinnya yang berlimpah.