
Honda Accord
Nissan dan Honda Kerjasama Bikin Mobil Listrik, Buat Saingi Pabrikan China

Nissan Motor Co (Nissan) dan Honda Motor Co (Honda) sepakat menjalin kerjasama untuk melakukan studi kelayakan kemitraan dalam pengembangan dan pembuatan mobil listrik.
Melansir situs resmi Nissan, Nissan dan Honda kerjasama buat mobil listrik ini sengaja dilakukan untuk lebih mempercepat upaya menuju netralitas karbon.
Selain itu, kedua pabrikan ini juga ingin mengurangi tingkat kematian akibat kecelakaan lalu lintas, sehingga mereka berteka memperkuat teknologi lingkungan hidup dan elektrifikasi serta pengembangan perangkat lunak yang dilengkapi kecerdasaan buatan.
Baca juga: Nissan Leaf Disiksa Balapan Reli Lintas Benua, 12.800 Km Tidak Mengalami Kerusakan

Kedua perusahaan telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding agar dapat menggabungkan kekuatan mereka dan menjajaki kemungkinan kolaborasi di masa depan.
Menurut President and CEO NMC Makoto Uchida, penting untuk mempersiapkan diri menghadapi peningkatan laju transformasi mobilitas dalam jangka menengah hingga jangka panjang.
“Penting bagi kami untuk mencapai kesepakatan ini berdasarkan pemahaman bersama bahwa Honda dan Nissan menghadapi tantangan yang sama,” ungkap kata Uchida.
Baca juga: Naik Rp10 Juta, Ini 4 Ubahan Nissan Leaf 2023

“Kami menantikan diskusi lebih lanjut dan bertujuan untuk menemukan solusi yang saling menguntungkan bagi pertumbuhan berkelanjutan,” sambungnya.
Sementara itu, Director, President and Representative Executive Officer Toshihiro Mibe menyatakan, dalam periode transformasi industri otomotif yang terjadi sekali dalam satu abad ini, Honda dan Nissan akan mengkaji potensi kemitraan ini.
“Kriteria penelitian kami adalah apakah sinergi teknologi dan pengetahuan yang telah dikembangkan oleh perusahaan kami akan memungkinkan kami menjadi pemimpin industri dengan menciptakan nilai baru bagi industri otomotif,” jelas Mibe.
Baca juga: Begini Rasanya Jajal Mobil Listrik Honda e Sambil Wisata Sejarah Jakarta
Nissan dan Honda Kerjasama buat Mobil Listrik untuk Hadapi Pabrikan China

Kerjasama antara Nissan dan Honda yang dilakukan mulai Jumat (15/3/2024) memang menjadi strategi dalam persaingan industri mobil listrik yang semakin masif.
Dengan kerjasama ini, Nissan dan Honda berniat menggabungkan segala sumber daya yang mereka miliki, agar bisa mencapai keuntungan dalam industri mobil listrik yang semakin tumbuh..
Terlebih pabrikan otomotif dari China kini semakin menjamur di berbagai belahan dunia yang menawarkan mobil listrik dengan teknologi canggih, fitur melimpah dan harganya terjangkau.

Hal ini pula mendapatkan dukungan dari berbagai negara yang ingin menciptakan lingkungan lebih ramah lingkungan, karena mobil listrik dianggap nihil karbondioksida dibandingkan mobil konvensional.
Bahkan di Indonesia, sejumlah mobil listrik didatangkan dari merek otomotif asal China, mulai dari Wuling, Seres, Neta, DFSK, Chery, BYD, hingga Great Wall Motor, hingga Foton yang menspesialisasikan untuk kendaraan komersial listrik.
Lain halnya dengan pabrikan Jepang yang sudah lebih dahulu terjun di industri otomotif global, terkesan tidak terlalu fokus pada mobil listrik, karena mereka memilih hybrid.

Herdi Senior Writer
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.
Merek Mobil Terkenal di Indonesia
Berita Terkini
Hyundai Ioniq 5 Berbalut Motif Batik Kawung, Cuma Disediakan 50 Unit!
Fitur dan Interior Jetour X50e EV Terungkap, Atap Panoramic dan Head Unit Lebar
Modifikasi Audio Denza D9 Pertama di Indonesia, Kualitas Makin Mewah Tanpa Potong Kabel
Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2025 Diprediksi Lebih Meriah, Target Jualan Rp 400 miliar
Kenali Tanda Ban Mobil Wajib Ganti Sebelum Berangkat Mudik Lebaran
Mobil Rekomendasi
- Populer
- Terbaru
-
Toyota Kijang...
Rp 339,60 Juta - Rp 467,00 Juta
-
Toyota Avanza
Rp 189,80 Juta - Rp 295,80 Juta
-
Honda Brio
Rp 167,90 Juta - Rp 253,10 Juta
-
Daihatsu Sigra
Rp 120,65 Juta - Rp 182,60 Juta
-
Toyota Calya
Rp 170,20 Juta - Rp 190,00 Juta
-
Subaru Crosstrek
Rp 549,50 Juta
-
Chery Omoda...
Rp 334,80 Juta - Rp 493,80 Juta
-
Suzuki Grand...
Rp 359,40 Juta - Rp 384,40 Juta
-
Wuling Alvez
Rp 209,00 Juta - Rp 295,00 Juta
-
Subaru WRX...
Rp 975,50 Juta - Rp 1,03 Miliar