Jaecoo, merek mobil asal China yang menjadi pendatang baru turut memperkenalkan yaitu J5 EV. Mobil listrik ini digadang-gadang akan resmi meluncur tahun ini. 

Ya, mobil ini memang baru sekadar. Namun bagi Jaecoo, kehadiran J5 EV yang ditampilkan secara global di Indonesia setelah di China, membuktikan bahwa ini menjadi komitmen perusahaan untuk mendukung pertumbuhan industri otomotif nasional.

Menurut Country Director Jaecoo Indonesia, Max Zhou, perkenalan Jaecoo J5 EV di Indonesia menjadi bukti nyata komitmen terhadap pasar ini. 

Baca juga: Harga Jaecoo J7 di Bawah Rp 500 Juta, Bikin Pemilik Fortuner dan Pajero Sport Iri

“Kami menyadari peran signifikan Indonesia dalam peta jalan global Jaecoo dan sangat antusias untuk berkontribusi dalam transisi negara ini menuju mobilitas listrik yang lebih cerdas dan berkelanjutan,” ungkap Max saat perkenalan J5 EV beberapa waktu lalu. 

Sementara itu, Head of Marketing Jaecoo Indonesia Evan Angganantika, perkenalan Jaecoo J5 EV di Indonesia sebagai negara pertama merupakan momen yang sangat spesial.

“Kami percaya lini produk yang kami hadirkan untuk market Indonesia sesuai kebutuhan. Selain J7 SHS dan saat ini kita melengkapinya dengan J5 EV. Ini memperkuat posisi kami yang selalu menghadirkan produk ramah lingkungan,” ucapnya.

Baca juga: Jaecoo J5 Resmi Meluncur, Calon Pesaing Honda HR-V Asal Tiongkok

Selain itu karena unit yang dihadirkan belum dijual resmi, maka format setirnya masih kiri karena dibawa utuh dari Tiongkok. Hadirnya mobil yang menggunakan setrum pertama Jaecoo tersebut dianggap sesuai dengan tujuan pemerintah menuju netralitas karbon.

Selain memperkenalkan produk tersebut, Jaecoo juga berkomitmen untuk berinvestasi dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Hal ini mencakup kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mempercepat adopsi teknologi ramah lingkungan serta memastikan konsumen Indonesia memiliki akses ke kendaraan listrik berkinerja tinggi dan hemat energi.

Dengan adanya J5 EV yang bakal memasuki pasar global pada tahun 2025, maka Indonesia dianggap sebagai pasar prioritas dalam strategi ekspansi Jaecoo.

Baca juga: Mornine dan Argos, 2 Robot Cerdas Terbaru dari Omoda & Jaecoo

Lantas kapan J5 EV akan resmi diluncurkan? Menanggapi hal tersebut, Head of Product Jaecoo Indonesia Ryan Ferdiean Tirto menyebutkan, dari rencananya yang dilakukan maka kemungkinan J5 EV akan resmi meluncur pada 2025. Namun dirinya nggak membeberkan secara detail waktu peluncurannya. 

“Untuk harganya, akan kami informasikan nanti. Kami akan undang teman-teman media saat kami launching mobil tersebut,” ujar Ryan.

Ryan sendiri masih enggan membocorkan spesifikasi J5 EV secara detail, baik fitur dan teknologi yang dibenamkan secara detail. Akan tetapi Ryan menyebutkan, jika perubahan yang mungkin bisa dilakukan adalah pada bagian posisi kemudi, dari setir kiri ke kanan mengikuti aturan di Indonesia. 

Jaecoo J5 EV Sudah Bisa Dipesan

Jaeco J5 EV kemungkinan akan dirakit secara lokal, yang memanfaatkan fasilitas milik PT Handar Indonesia Motor di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Tentunya ini menjadi salah satu cara penetrasi di pasar dengan dirakit secara di Indonesia, karena kemungkinan akan ada penyerapan penggunaan komponen dalam negeri,  memanfaatkan supplier lokal.

Dengan dirakit secara lokal, maka pemerintah bisa memberikan kebijakan terkait insentif yang diberikan, seperti halnya model mobil lainnya. Apalagi, mobil listrik memang mendapatkan perlakukan lebih dibandingkan bensin maupun hybrid. 

Ya, meskipun perakitan dan peluncuran J5 EV masih dalam rencana dan belum bisa dibuktikan kemunculan mobil tersebut. Jaecoo Indonesia ini rupanya sudah membuka keran pemesanan untuk mobil listrik tersebut.  “J5 EV sudah dapat dipesan dengan booking fee Rp5 juta hingga Rp10 jutaan,” kata Ryan.

Jaecoo Bagian dari Chery dan Omoda

Kehadiran Jaecoo J5 EV ini memang cukup menarik. Sebab, semakin banyak brand otomotif baru hadir di Indonesia. Termasuk Jaecoo.

Namun yang menjadi catatan, pabrikan ini merupakan merek mobil asal Tiongkok yang masuk dalam bagian sub divisi Chery, pertama kali diperkenalkan di Wuhu, pada April tahun 2023. Nah, di ajang IIMS 2025, perusahaan ini menghadirkan mobil dengan nama J7 dan J8, kemudian disusul dengan J5 EV yang hanya diperkenalkan. 

Jika Anda sadari, ternyata ada lompatan angka antara J5 dan J7. Mengapa tidak ada J6? Ya, hal ini dikarenakan penggunaan J6 sudah terlebih dahulu dijajakan melalui brand Chery Indonesia, yang kini dikenal Chery J6. 

Pada dasarnya, meski jadi anak baru di dunia otomotif, akan lebih mudah beradaptasi, karena berada di bawah payung Chery Grup yang sudah dikenal secara mendunia. Bahkan, brand Jaecoo saat ini sudah dipasarkan di beberapa negara, mulai dari Asia, Asia Tenggara termasuk Malaysia dan Indonesia, kemudian Timur Tengah, Eropa, serta Rusia.