
Isuzu Panther
Isuzu Panther Kapsul Vs Toyota Kijang Kapsul Diesel, Mana yang Lebih Bertenaga?

Antara Isuzu Panther kapsul vs Toyota Kijang kapsul diesel sampai saat ini masih jadi bahan perbincangan di kalangan masyarakat Indonesia. Khususnya ketika hembahas tentang minibus berbahan bakar solar yang tangguh sesuai kondisi di dalam negeri.
Kalau melihat serpak terjangnya di industri otomotif Tanah Air, Isuzu Panther memang lebih dulu meramaikan kancah otomotif Nasional di segmen kendaraan roda empat bermesin diesel, ketimbang Toyota Kijang.
Panther sendiri pertama kali diperkenalkan pada tahun 1991 dengan bentuk mengotak. Meski begitu, daya angkut smapai 8 penumpang, mesinnya yang bandel serta minim parawatan, dan konsumsi BBM Isuzu Panther dari para penggunanya yang merasa iritnya kebangetan, membuat LSUV ini langsung pupuler.
Saking banyaknya konsumen yang tertarik dengan mobil ini, beberapa perusahaan karoseri pun memproduksi Isuzu Panther dalam berbagai model, di antaranya Isuzu Panther Samurai dan Miyabi. Model yang dibuat oleh pihak ketiga tersebut, dibuat lebih besar bodinya sehingga terlihat lebih kokoh,
Kemudian pada tahun 2000-an awal, Isuzu Indonesia menghadirkan Panther generasi kedua dengan bentuk lebih membulat. Kehadiran Panther ini disebut Panther Kapsul lantaran desian bodinya yang mulai banyak lengkungan seperti halnya kapsul yang membulat.
Lahirnya Panther Kapsul ini juga sekaligus menjawab akan kebutuhan pasar serta menantang kehadiran sang rival, yakni Toyota Kijang Kapsul diesel yang diluncurkan pada tahun 1997. Kijang Kapsul ini merupakan generasi keempat Toyota Kijang yang nenek moyangnya sudah lahir sejak 1975.
Mengenai kapasitas mesin, Isuzu Panther dibenamkan jantung pacu 2.500 cc. Sedangkan kompetitornya disematkan mesin berkubikasi 2.400 cc. Lebih besar 100 cc, apakah Panther punya tenaga dan torsi lebih jumawa ketimbang Kijang Kapsul diesel?
Untuk menjawab semua itu, tentunya kita perlu bukti otentik dari berbagai sumber termasuk detil spesifikasi Isuzu Panther kapsul vs Toyota Kijang Kapsul diesel.
Nah untuk lebih jelasnya, kita bahas secara detil di artikel kali ini.
Baca juga: Mitsubishi Kuda Diesel vs Isuzu Panther, Mana Raja Diesel Sesungguhnya?
Isuzu Panther vs Toyota Kijang Kapsul Diesel dari Segi Tenaga

Seperti yang diketahui baik Toyota Kijang Kapsul diesel maupun Isuzu Panther masih menggunakan mesin diesel konvensional.
Untuk varian diesel dari Toyota Kijang Kapsul sendiri dibekali mesin diesel berkodekan 2L 2.400 cc 4-silinder segaris. Mesin ini menurut data di atas kertas dapat memeras tenaga hingga 84 PS pada 4.200 rpm serta torsi maksimalnya 165 Nm di 2.400 rpm.
Bagaimana dengan Isuzu Panther? Generasi pertama Panther Kapsul yang belum dilengkapi turbo, memperoleh mesin dengan kode 4JA1 berkapasitas 2.500 cc 4-silinder segaris dengan teknologi OHV Direct Injection. Mesin diesel lawas tersebut dapat menghasilkan tenaga sebesar 80 PS di 3.900 rpm dengan torsi puncak 170 Nm pada 2.300 rpm.
Untuk tingkat percepatan transmisi yang digunakannya, Toyota Kijang Kapsul diesel maupun Isuzu Panther Kapsul sama-sama ditawarkan dua pilihan transmisi, yakni manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan.
Sebagai informasi, dari beberapa pemilik, tarikan awal Toyota Kijang Kapsul diesel terasa lebih lemot dibandingkan Isuzu Panther. Begitupun konsumsi BBM-nya, Isuzu Panther juga dianggap lebih irit ketimbang pesaingnya tersebut.
Spesifikasi Mesin Isuzu Panther Kapsul Vs Toyota Kijang Kapsul Diesel | ||
---|---|---|
Keterangan | Isuzu Panther Kapsul | Toyota Kijang Kapsul diesel |
Jenis | 4ja1 4-silinder segaris OHV Direct Injection (non turbo) | 2L 4-silinder segaris |
Kapasitas | 2.500 cc | 2.400 cc |
Tenaga | 80 PS @3.900 rpm | 84 PS @4.200 rpm |
Torsi | 170 Nm @2.300 rpm | 165 Nm @2.400 rpm |
Transmisi | Manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan | Manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan |
Masih Mengandalkan Timming Belt, Toyota Kijang Kapsul Diesel Perlu Perhatian Lebih

Mesin daripada Toyota Kijang Kapsul diesel masih mengandalkan timming belt, sedangkan Isuzu Panther sudah menggunakan timming gear. Secara fungsional, timming belt maupun timming gear sendiri berguna untuk menggerakan crankshaft dengan camshaft secara selaras di mesin mobil.
Timming belt pada Toyota Kijang Kapsul diesel sendiri memiliki masa pakai yang harus selalu diperhatikan. Pada umumnya, mobil yang masih menggunakan timming belt seperti Kijang Kapsul diesel ini harus lebih disiplin dalam melakukan pergantian maksimal setiap 100.000 km.

Jika lupa melakukan pergantian, gejala yang umumnya terjadi adalah timming belt putus ketika mobil sedang digunakan. Bila itu terjadi, mesin mobil biasanya akan mati seketika akibat piston yang bertabrakan dengan klep. Selain itu, timming belt akan mudah rusak bila terkena oli, bensin, dan semacam cairan lainnya karena berbahan dasar karet.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Toyota Kijang Kapsul Diesel, Musuh Bebuyutan Isuzu Panther
Isuzu Panther Kapsul Lebih Besar dan Berat dari Toyota Kijang Kapsul Diesel

Secara dimensi, Isuzu Panther Kapsul memiliki panjang 4.475 mm, lebar 1.680 mm dan tinggi 1.790 mm. Mengenai Toyota Kijang Kapsul diesel, mobil ini mempunyai panjang 4.245 mm, lebar 1.670 mm serta tinggi 1.770 mm.
Membandingkan keduanya, menurut data di brosur resminya, Isuzu Panther punya dimensi sedikit lebih besar dari rivalnya tersebut. Mengenai bobot yang diterima, berat kosong Isuzu Panther mencapai 2.150 kg sedangkan dan Kijang Kapsul diesel 1.470 kg.
Mempertimbangkan bobotnya terhadap rasio tenaga (power to weight ratio), Isuzu Panther sebesar 37,2 PS/ton dan torsi 79 Nm/ton. Kemudian Toyota Kijang Kapsul diesel untuk tenaga berdasarkan perhitungan PWR berada di angka 57,1 PS/ton dan torsi 112 Nm/ton.
Dimensi Mesin Isuzu Panther Kapsul Vs Toyota Kijang Kapsul Diesel | ||
---|---|---|
Keterangan | Isuzu Panther Kapsul | Toyota Kijang Kapsul diesel |
Panjang | 4.475 mm | 4.245 mm |
Lebar | 1.680 mm | 1.670 mm |
Tinggi | 1.790 mm | 1.770 mm |
Baca juga: Punya Banyak Pilihan, Ketahui Beberapa Hal Ini Sebelum Beli Isuzu Panther Kapsul Bekas
Kesimpulan
Pertarungan antara Isuzu Panther vs Toyota Kijang Kapsul Diesel memang selalu menarik sejak dekade 1990-an, karena keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang relevan bagi pengguna di segmen kendaraan keluarga yang mencari mobil diesel tangguh dan irit BBM.
Namun kalau lihat spesifikasi bawaan pabriknya, dari segi tenaga mesin, Kijang Kapsul Diesel memiliki keunggulan dalam hal performa dibandingkan Panther non-turbo. Urusan tenaga yang diperoleh, Toyota Kijang Kapsul diesel lebih besar 4 PS daripada Panther, tapi Panther torsinya lebih lebih besar 5 Nm daripada Kijang.K
’emudian dari segi mekanis, Isuzu Panther memiliki keunggulan di sisi perawatan mesin karena menggunakan sistem timing gear, bukan timing belt seperti pada Kijang Diesel. Timing gear dikenal lebih tahan lama dan tidak perlu diganti sesering timing belt, sehingga Panther menawarkan kenyamanan lebih bagi pemilik yang ingin mengurangi frekuensi dan biaya perawatan mesin. Hal ini membuat Panther lebih diminati oleh mereka yang membutuhkan kendaraan tangguh dengan perawatan mesin yang lebih minim.
Dari aspek kenyamanan kabin, Isuzu Panther juga memiliki kelebihan berkat dimensi bodinya yang lebih besar dan lapang, sehingga memberikan ruang lebih bagi penumpang dan barang bawaan. Ukuran bodi yang lebih besar pada Panther menciptakan kesan lega dan nyaman, terutama dalam perjalanan jarak jauh atau saat membawa banyak penumpang. Selain itu, bodi yang lebih berat pada Panther juga menambah stabilitas kendaraan saat melaju di kecepatan tinggi atau saat berada di medan yang kurang rata.
Secara keseluruhan, pilihan antara Isuzu Panther dan Kijang Kapsul Diesel bergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna. Bagi yang mengutamakan performa mesin dan akselerasi, Kijang Kapsul Diesel bisa menjadi pilihan tepat. Namun, jika lebih mengutamakan kenyamanan kabin, ketahanan komponen, dan efisiensi perawatan, maka Isuzu Panther merupakan pilihan yang lebih unggul.
FAQ
Isuzu Panther terakhir keluar tahun berapa?
Saat ini Isuzu Indonesia sudah tak lagi memproduksi dan memasarkan Isuzu Panther sejak 2021.
Isuzu Panther apakah sudah power steering?
Untuk Isuzu Panther generasi kedua dan seterusnya sudah dilengkapi dengan fitur power steering sebagai kelengkapan standar.
Berapa Cc mesin Toyota Kijang Kapsul diesel?
Kijang kapil diesel menggunakan mesin berkapasitas 2.400 cc.

Enda Senior Writer
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.
Merek Mobil Terkenal di Indonesia
Berita Terkini
Hyundai Ioniq 5 Berbalut Motif Batik Kawung, Cuma Disediakan 50 Unit!
Fitur dan Interior Jetour X50e EV Terungkap, Atap Panoramic dan Head Unit Lebar
Modifikasi Audio Denza D9 Pertama di Indonesia, Kualitas Makin Mewah Tanpa Potong Kabel
Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2025 Diprediksi Lebih Meriah, Target Jualan Rp 400 miliar
Kenali Tanda Ban Mobil Wajib Ganti Sebelum Berangkat Mudik Lebaran
Mobil Rekomendasi
- Populer
- Terbaru
-
Toyota Kijang...
Rp 339,60 Juta - Rp 467,00 Juta
-
Toyota Avanza
Rp 189,80 Juta - Rp 295,80 Juta
-
Honda Brio
Rp 167,90 Juta - Rp 253,10 Juta
-
Daihatsu Sigra
Rp 120,65 Juta - Rp 182,60 Juta
-
Toyota Calya
Rp 170,20 Juta - Rp 190,00 Juta
-
Subaru Crosstrek
Rp 549,50 Juta
-
Chery Omoda...
Rp 334,80 Juta - Rp 493,80 Juta
-
Suzuki Grand...
Rp 359,40 Juta - Rp 384,40 Juta
-
Wuling Alvez
Rp 209,00 Juta - Rp 295,00 Juta
-
Subaru WRX...
Rp 975,50 Juta - Rp 1,03 Miliar